Belajar bermakna adalah suatu proses mengaitkan informasi baru dengan konsep-konsep relevan yang terdapat dalam struktur kognitif seseorang. Teori belajar bermakna dikemukakan oleh David Paul Ausubel, seorang ahli psikologi pendidikan dari Amerika Serikat.
Berikut adalah keyword silo dari apa itu belajar bermakna:
Belajar bermakna adalah suatu proses mengaitkan informasi baru dengan konsep-konsep relevan yang terdapat dalam struktur kognitif seseorang. Dengan kata lain, belajar bermakna adalah proses menghubungkan pengetahuan baru dengan pengetahuan yang telah ada.
Belajar bermakna terjadi melalui dua proses, yaitu:
Asimilasi adalah proses mengaitkan informasi baru dengan konsep-konsep yang sudah ada dalam struktur kognitif. Akomodasi adalah proses mengubah struktur kognitif untuk mengakomodasi informasi baru yang tidak sesuai dengan konsep-konsep yang sudah ada.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi belajar bermakna, yaitu:
Belajar bermakna memiliki beberapa manfaat, yaitu:
Belajar bermakna adalah suatu proses belajar yang efektif dan efisien. Dengan belajar bermakna, peserta didik dapat memahami dan mengingat materi pelajaran dengan lebih baik. Selain itu, peserta didik juga dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan memecahkan masalah.

0 Komentar